RESUME
TEORI EKONOMI MIKRO
Masalah pokok perekonomian
Berdasarkan analisis dalam ilmu
ekonomi ahli ekonomi membagikan masalah ekonomi dalam masyarakat menjadi 3
persoalan pokok :
1. Apa,
2.
Bagaimana caranya,
3. Untuk
siapa barang dan jasa diproduksi.
Pelaku-pelaku kegiatan ekonomi :
1.
Rumah tangga : adalah pemilik berbagai
faktor produksi,
2.
Perusahaan : adalah organisasi yang
dikembangkan oleh seseorang atau sekumpulan orang untuk menghasilkan berbagai
jenis barang atau jasa,
3.
Pemerintah : yaitu badan2 legal yang
bertugas untuk mengatur kegiatan ekonomi
Faktor-faktor poduksi
Faktor-faktor
produksi adalah benda-benda yang disediakan
oleh alam atau diciptakan oleh manusia yang dapat digunakan untuk memproduksi
barang-barang dan jasa-jasa.
Antara
lain :
1.
Tanah dan sumber alam meliputi tanah,
berbagai jenis barang tambang, hasil hutan.
2.
Tenaga kerja meliputi jumlah maupun
keahlian/keterampilan
3.
Modal
4.
Keahlian dan kemampuan pengusaha untuk
mendirikan dan mengembangkan berbagai kegiatan usaha.
Elastisitas permintaan dan penawaran
Elastisitas permintaan adalah ukuran kuantitatif
yang menunjukkan besarnya pengaruh perubahan harga terhadap pengaruh perubahan
permintaan.
Jenis-Jenis Elastisitas Permintaan:
1. Elastisitas
permintaan harga,
2. Elastisitas
permintaan pendapatan,
3. Elastisitas
permintaan silang.
Elastisitas Penawaran adalah ukuran kuantitatif yang
menunjukkan besarnya pengaruh perubahan harga terhadap perubahan jumlah barang
yang ditawarkan.
Elastisitas permintaan harga adalah nilai perbandingan
antara persentase perubahan jumlah barang yang diminta dengan persentase
perubahan harga.
Manfaat Elastisitas adalah dapat menjadi indikator
untuk meramalkan kesuksesan dari kebijakan ekonomi yang dilaksanakan.
Pasar
persaingan sempurna
Pasar
persaingan sempurna adalah struktur pasar atau industri dimana terdapat banyak
penjual dan pembeli dan setiap penjual atau pembeli tidak dapat mempengaruhi
keadaan pasar.
Ä
Ciri-
ciri pasar persaingan sempurna :
1. Perusahaan
adalah pengambil harga artinya harga dipasar ditentukan oleh interaksi antara
penjual dan pembeli
2. Setiap
perusahaan mudah keluar masuk
3. Menghasilkan
barang serupa
4. Terdapat
banyak perusahaan di pasar
5. Pembeli
mepunyai pengetahuan sempurna mengenai pasar
Ä Kebaikan pasar persaingan
sempurna :
1. Persaingan sempurna
memaksimumkan efisiens.
Memiliki dua konsep efisiensi yaitu:
a.
Efisiensi
produktif : Untuk mencapai efisiensi produktif harus dipenuhi dua syarat. Yang
pertama, untuk setiap tingkat produksi, biaya yang dikeluarkan adalah yang
paling minimum. Syarat yang kedua, industri secara keseluruhan harus
memproduksi barang pada biaya rata-rata yang paling rendah, yaitu pada waktu
kurva AC mencapai titik yang paling rendah.
b. Efisiensi Alokatif : Alokasi sumber-sumber daya mencapai efisiensi
yang maksimum apabila dipenuhi syarat berikut : harga setiap barang sama dengan
biaya marjinal untuk memproduksi barang tersebut.
2. Kebebasan bertindak dan
memilih.
Ä
Keburukan pasar persaingan sempurna :
1)
Persaingan sempurna tidak mendorong inovasi
2)
Persaingan sempurna adakalanya menimbulkan biaya social
3)
Membatasi pilihan konsumen
4)
Biaya dalam pasar persaingan sempurna mungkin lebih
tinggi
5) Distribusi pendapatan
tidak selalu rata
Ä
Kurva
permintaan dan penawaran dalam pasar persaingan sempurna
q kuantitas
kuantitas
industry
perusahaan
Pasar
monopoli
Ä
Pasar monopoli yaitu
pasar yang terdapat satu perusahaan saja dan perusahaan itu tak mempunyai
barang pengganti yang dekat,
Ä
Ciri-ciri
pasar monopoli:
1. Pasar
monopoli adalah industri satu perusahaan
2. tidak
mempunyai barang pengganti yang mirip
3. tidak
terdapat kemungkinan untuk masuk kedalam industry
4. dapat
mempengaruhi penentuan harga
5. promosi
iklan kurang diperlukan
Ä
Kurva perusahaan
monopoli
Ket.
:
a. Jika
elastisitas harga lebih besar dari 1 elastis untuk menambah output 1% harga diturunkan < 1%, akibatnya TR naik yang berarti
positip
b. Jika
elastisitas harga = 1, untuk menambah output 1% harga harus diturunkan 1% juga,
akibatnya TR tidak bertambah, artinya MR = 0, berarti nilai TR maksimum.
Ä
Daya monopoli adalah
kemampuan perusahaan melakukan eksploitasi dalam rangka mencapai laba maksimum
hanyalah sebatas kemampuan mengatur
jumlah output dan harga
Pasar persaingan monopolistic
Ä
Pasar persaingan
monopolistis yaitu pasar yang berada diantara dua jenis pasar yang ekstrim
yaitu persaingan sempurna dan monopoli.
Ä
ciri-ciri
persaingan monopolistis :
1. terdapat
banyak penjual
2. barang
berbeda corak
3. perusahaan
mempunyai sedikit kekuasaan mmpengaruhi harga
4. kemasukan
kedalam industri relative lebih mudah
5. promosi
sangant aktif
Ä
Kelebihan :
1. Penjual tidak sebanyak pasar persaingan
sempurna
2. Produsen terpacu untuk berkreativitas
3. Pembeli tidak mudah berpindah
dari produk
yang dipakai.
Ä
Kelemahan :
1. Biaya mahal untuk ke dalam pasar
monopolistik karena untuk masuk pangsa pasar tertentu dibutuhkan riset dan
pengembangan produk
2. Persaingan sangat berat karena biasanya di dominasi oleh
produk-produk yang telah ternama.
Ä
Pengaturan
pasar monopolistis :
1. Daya
monopoli yang relatif kecil menyebabkan kesejahteraan yang hilang atau juga
relative kecil
2. Permintaan
yang sangat elastis menyebabkan kelebihan kapasitas produksi relatif kecil
3. Ketidak
efisien yang dihasilkan perusahaan diimbangi dengan kenikmatan konsumen dalam
memilih beragam produk.
Pasar oligopoly
Pasar
Oligopoli yaitu pasar yang terdiri hanya dari beberapa perusahaan saja.
Ciri-ciri pasar oligopoly :
1. menghasilkan
barang standard maupun berbeda corak
2. kekuasaan
menentukan harga kadang lemah kadang sangat kuat
3. perlu
promosi.
Pasar faktor
produksi tenaga kerja dan tanah
Ä
Konsep- konsep Dasar :
1. Faktor Produksi Sebagai Permintaan Turunan ( Derived Demand)
2. Faktor Produksi Substitusi dan Komplemen (Substitutable and Complement
Input).
3. Hukum Pertambahan Hasil yang Makin Menurun (Law of Diminisihing
Return)
4. Efek Substitusi dan Efek Output (Substitution and Output Effect)
Ä
faktor – faktor penentu
permintaan terhadap faktor produksi (Input
Demand Factors) :
1. Harga factor produksi
2. Permintaan terhadap output
3. Permintaan Terhadap Faktor Produksi lain
4. Harga Faktor Produksi
5. Kemajuan Teknologi
Ä
Pasar tenaga kerja berstruktur
persaingan sempurna (Pure Competition Labour Market) :
1. Permintaan tenaga kerja dalam model satu faktor produksi variabel (One Variabel Input Model)
2. Penerimaan marjinal tenaga kerja (maginal revenue product of labour atau MRPL) adalah produksi marjinal
dikalikan harga jual output (MP x P).
Ä
Monopsoni (Monopsony) adalah
suatu keadaan di mana dalam pasar factor produksi (tenaga kerja) hanya ada satu
pembeli (single buyer). Karena posisinya sebagai pembeli tunggal,
monopsonis (pemilik daya monopsoni)mempunyai kemampuan menentukan upah.
Ä
Monopoli Bilateral (Bilateral
Monopoly)
Keseimbangan umum dan kesejahteraan
ekonomi
Ä
Efisiensi Pertukaran
(Efficiency in Exchange), Perekonomian
telah berjalan efisien bila :
1. Terjadi mekanisme pertukaran yang efisien (efficiency In exchange)
2. Produksi berjalan efisien(efficiency in production)
Ä
Efisiensi Produksi (Efficiency
in production) :
1. Efisiensi Penggunaan Faktor Produksi (Input Efficiency) Penggunaan
factor produksi dikatakan efisien secara teknis bila factor produksi yang digunakan untuk memproduksi output yang
satu tidak dapat direalokasi untuk menambah output yang lain tanpa mengurangi
produksi output yang bersangkutan.
2. Efisiensi Output (Output Efficiency)
a. Barang dan jasa diproduksi dengan biaya paling rendah
b. Produsen mencapai keseimbangan (producer’s equilibrium), di mana
MRTyx = Px/Py
c. Barang dan jasa yang diproduksi memenuhi kebutuhan konsumen untuk
mencapai keseimbangan konsumen (con-sumer’s equilibrium), dimana MRSyx =
Px/Py
Ä
Barang publik dan eksternalitas
1. Karekteristik Barang Publik
a. Bersifat non rival (Non rivalry), adalah barang yang dapat
dikonsumsi bersamaan pada waktu yang sam tanpa saling meniadakan manfaat.
b. Bersifat non eksklusif (Non exclusive), Seseorang tidak perlu
membayar untuk menikmati manfaat barang public.
Dua kemungkinan barang public semu adalah :
i.
Bersifat rival, tetapi non
eksklusif Tidak dapat dikonsumsi secara bersamaan,namun untuk menikmatinya
tidak harus membayar.
ii.
Bersifat non rival, tetapi
eksklusif Dapat dikonsumsi bersamaan,tetapi untuk menikmatinya harus membayar.
2. Masalah – masalah dalam Penyediaan Barang Publik
a. Pengukuran Permintaan Barang Publik
b. Pendanaan
c. Penyediaan dan Produksi Brang Publik
3. Eksternalitas, Efisiensi dan Keadilan Eksternalitas adalah kerugian
atau keuntungan yang diderita atau dinikmati pelaku ekonomi karena tindakan
pelaku ekonomi yang lain, yang tidak tercermin dalam harga pasar.